Akhlak dalam dunia maya
oleh Bintang Arini pada 06 Mei 2011 jam 11:20
Sekarang perkembangan teknologi kian menanjak drastis tanpa mampu terkendali. Pemikiran manusiapun harus jua dengan 'sehat' menanggapinya.
Bukannya aku sok suci, karena akupun juga manusia biasa yang banyak salah dan khilaf serta banyak pula keterbatasan.
Beberapa bulan terakhir ini aku sering survei atau sekedar mendengarkan siaran radio yang ada di kotaku dan juga beberapa kota lain yang terjangkau sinyal radio HP atau radio rumahku. Tentu saja secara umum pasti ada kelebihan dan kekurangan dari tiap acara atau bahkan dari pihak announcernya, dan aku kira itu masih sebatas wajar atau bisa di maklumi. Dari siaran radio kita bisa mendapat banyak informasi dan bisa punya banyak kenalan.
Namun, beberapa minggu ini ada hal yang kurang sejalan dengan hatiku. Ada salah satu stasiun radio yang (maaf) menurut aku membahas hal yang tabu atau kurang pantas atau kurang mendidik.
Aku sendiripun tak ada hak untuk menjudge stasiun radio tersebut karena kebetulan aku punya kenalan di sana dan aku juga punya banyak teman dari sana, hanya saja beberapa hari ini ada yang menggelitik relung hatiku.
Sekali lagi aku tak mau sok suci apalagi menghakimi, hanya saja bukankah radio tersebut bisa di dengar oleh banyak orang di berbagai pelosok dan berbagai kalangan usia. Setahu saya juga mulai anak seumuran SMP sampai orang tua.
Dan yang menggelitik hatiQ adalah, pantaskah ada statement u/ mencoba berciuman & berpelukan dengan kekasih??
Sangat konyol bagiku?! Apakah secara tidak langsung itu bisa saja membawa efek buruk bagi pendengar (khususnya anak-anak remaja).
Sedangkan kita ini umat muslim yang PASTInya tahu bagaimana Adab serta tatacara berbicara dan bergaul walaupun itu di dunia maya??
Astaghfirullah,
maaf aku menulis ini karena aku hanya prihatin! Karena sekarang seiring perkembangan iptek yang makin pesat selayaknya pula kita mulai menyelaraskan hati dan pola pikir kita guna selalu ISTIQOMAH dalam tuntunan agama dan semua hal yang di ajarkan oleh sang habibana Rasulullah saw.
Mari kita mulai membentengi HATI dengan IMAN, dan terus berusaha memperbaiki kualitas IMAN yang ada.
Semoga kita selalu dalam hidayahNYA.
Amin...
No comments:
Post a Comment